MAKALAH ADMINISTRASI PENDIDIKAN
EVALUASI PENDIDIKAN
Makalah Ini Disusun untuk Memenuhi Tugas
Mata Kuliah
ADMINISTRASI PENDIDIKAN
Disusun Oleh:
Anisatun Nur’Afifah
(15430056)
JURUSAN PENDIDIKAN GURU RAUDLATUL ATHFAL
FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SUNAN KALIJAGA
YOGYAKARTA
2015/2016
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji dan syukur kita panjatkan kehadirat
Allah SWT yang telah memberikan rahmat serta hidayah-Nya kepada kita sehingga
penyusunan makalah ini dapat terselesaikan dengan baik. Sholawat serta salam
senantias kami panjatkan kepada Nabi Besar Muhammad SAW.
Kami ucapkan banyak terimakasih kepada Ibu Lailatu Rohmah,M.S.I
selaku dosen pembimbing, teman-teman, serta pihak-pihak yang telah membantu
dalam penyelesaian makalah ini.
Dengan segenap kerendahan hati, penulis menyadari sepenuhnya bahwa
pembuatan makalah ini masih terdapat banyak kekurangan. Oleh karena itu penulis
mengharapkan dan menerima kritik setra saran yang membangun dari pembaca demi
perbaikan dan penyempurnaan makalah ini. Semoga makalah ini bermanfaat.
Yogyakarta, 21 Maret 2016
Penulis
DAFTAR ISI
Halaman Judul .......................................................................................................... 1
Kata Pengantar........................................................................................................... 2
Daftar Isi ................................................................................................................... 3
BAB I PEMBAHASAN............................................................................................ 4
A.
Latar
Belakang............................................................................................... 4
B.
Rumusan
Masalah.......................................................................................... 5
C.
Tujuan............................................................................................................ 5
BAB II
PEMBAHASAN.......................................................................................... 6
A.
Pengertian
Evaluasi........................................................................................ 6
B.
Tujuan
Evaluasi.............................................................................................. 7
C.
Ruang
Lingkup Evaluasi................................................................................ 8
D.
Prinsip-Prinsip
Evaluasi................................................................................. 9
E.
Manfaat
Evaluasi............................................................................................ 10
BAB III PENUTUP ................................................................................................ 11
A.
Kesimpulan.................................................................................................... 11
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................ 12
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Evaluasi bukan lagi merupakan hal yang asing dalam kehidupan masa
sekarang, apalagi dalam dunia pendidikan. Istilah evaluasi mempunyai padanan
kata dalam bahasa Indonesia, yaitu penilaian. Salah satu cara untuk memperbaiki
proses pendidikan yang paling efektif ialah dengan mengadakan evaluasi tes
hasil belajar. Hasil tes itu diolah sedemikian rupa sehingga dari hasil
pengolahan itu dapat diketahui komponen-komponen manakah dari proses
belajar-mengajar itu yang masih lemah.
Sekarang ini banyak orang yang melakukan kegiatan evaluasi, tetapi
tidak mempunyai pemahaman terhadap istilah evaluasi tersebut. Hal ini tentunya
akan menimbulkan masalah dalam proses pendidikan pada umumnya, dan proses
pembelajaran pada khususnya. Karena aktivitas evaluasi tidak mempunyai syarat evaluasi
sebagai suatu konsep pendidikan, dan banyak aktivitas evaluasi yang tidak
sesuai dengan kaidah-kaidah yang ada.
Oleh karena itu guru atau calon guru harus dibekali bagaimana cara
mengevaluasi pembelajaran yang baik dan sesuai dengan tujuan yang telah
dirumuskan. Karena evaluasi bukan hanya suatu proses untuk mengklasifikasikan
keberhasilan atau kegagalan dalam belajar, tetapi juga sangat penting untuk
meningkatkan efisiensi dan efektifitas pengajaran.
B.
Rumusan Masalah
1. Apa pengertian dari evaluasi pendidkan?
2. Apa saja tujuan dari evaluasi?
3. Bagaimana ruang lingkup dari evaluasi?
4. Apa saja prinsip-prinsip evaluasi?
5. Apa saja manfaat mengadakan evaluasi?
6. Bagaimana langkah-langkah untuk melakukan evaluasi?
C.
Tujuan
1. Mengetahui pengertian dari evaluasi.
2. Mengetahui tujuan dari evaluasi.
3. Mengetahui ruang lingkup dari evaluasi.
4. Mengetahui prinsip-prinsip evaluasi.
5. Mengetahui manfaat mengadakan evaluasi.
6. Mengetahui langkah-langkah evaluasi
BAB II
PEMBAHASAN
A.
Pengertian
Secara harfiah kata evaluasi berasal dari bahasa Inggris evaluation,
dalam bahasa Arab Al-Taqdir yang dalam bahasa Indonesia berarti
penilaian. Evaluasi pendidikan (educational evaluation = al-taqdir
al-Tarbawiy ) diartikan sebagai penilaian dalam (bidang) pendidikanatau
penilaian mengenai hal-hal yang berkaitan dengan kegiatan pendidikan.
Adapun dari segi istilah, sebagaimana dikemukakan oleh Edwind Wandt
dan Gerald W. Brown (1977)[1]
Evaluation refer to the act or process to determining the value of something. Menurut
devinisi ini maka evaluasi merujuk kepada atau mengandung pengertian suatu
tindakan atau suatu proses untuk menentukan nilai dari sesuatu.
Educational evaluation is the estimation of the growth and progress
of pupils toward objectives or value in the curriculum. (evaluasi pendidikan adalah penaksiran/penilaian terhadap
pertumbuhan dan kemajuan murid-murid kearah tujuan-tujuan atau nilai-nilai yang
telah ditetapkan dalam kurikulum).[2]
Evaluasi pendidikan adalah kegiatan atau proses penentuan nilai
pendidikan, sehingga dapat diketahui mutu atau hasil-hasilnya.
Terdapat 4 istilah yang berhubungan satu sama lain, tetapi pada
dasarnya memiliki makna yang berbeda, yaitu tes, pengukuran, penilaian dan
evaluasi.
1.
Tes
merupakan alat atau prosedur berupa daftar pertanyaan atau perintah-perintah
yang harus dikerjakan yang digunakan untuk mengetahui atau mengukur sesuatu
dengan cara atau aturan yang sudag ditentukan.
2.
Pengukuran
(measurement) adalah membandingkan sesuatu dengan atau atas dasar ukuran
tertentu. Pengukuran bersifat kuantitatif.
3.
Penilaian
(assesment) berarti menilai sesuatu. Yang mengandung arti mengambil
keputusan terhadap sesuatu dengan ukuran baik atau buruk, sehat atau sakit dan
sebagainya. Penilaian sifatnya kualitatif.
4.
Evaluasi
(evaluation) mencakup tes, pengukuran dan penilaian yaitu untuk
menentukan sejauh mana sesuatu itu berharga, bermutu atau bernilai.
B.
Tujuan Evaluasi
Evaluasi dalam bidang pendidikan dapat dilihat dari dua segi, yaitu
tujuan umum dan tujuan khusus.
1.
Tujuan
umum
a.
Untuk
mengumpulkan data yang dijadikan bukti mengenai perkembangan atau kemajuan yang
dialami siswa dalam proses pembelajaran.
b.
Untuk
memungkinkan para guru menilai aktifitas atau pengalaman mengajar yang telah
dilaksanakan.
c.
Mengetahui
tingkat efektifitas metode-metode pengajaran yang telah dipergunakan dalam
proses pembelajaran.
2.
Tujuan
khusus
a.
Untuk
memotivasi siswa dalam menempuh program pendidikan.
b.
Untuk
mencari dan menentukan faktor-faktor penyebab keberhasilan atau kegagalan siswa
dalam mengikutu program pendidikan.
c.
Untuk
memberikan bimingan yang sesuai dengan kebutuhan, perkembangan dan bakat siswa.
d.
Untuk
memperoleh bahan laporan tentang perkembangan siswa yang diperlukan oleh orang
tua dan lembaga pendidikan.
e.
Untuk
mengetahui mutu proses pembelajaran, baik cara belajar siswa maupun metode yang
digunakan guru dalam mengajar.
C.
Ruang Lingkup
Secara umum, ruang kingkup evaluasi pendidikan disekolah mencakup
tiga komponen yaitu[3] :
1.
Evaluasi
mengenai program pengajaran
Evaluasi program dilakukan untuk
menentukan kebijaksanaan selanjutnya, yang dilakukan secara sistematis dan
rinci. Evaluasi program pengajaran mencakup tiga hal yaitu:
a.
Evaluasi
terhadap tujuan pengajaran.
b.
Evaluasi
terhadap isi program pengajaran.
c.
Evaluasi
terhadap strategi belajar mengajar.
2.
Evaluasi
mengenai proses pelaksanaan pengajaran
a.
Kesesuaian
antara proses pembelajaran yang berlamhsung dengan garis-garis besar program
pengajaran yang telah ditentukan.
b.
Kesiapan
guru dalam melaksanakan program pengajaran dan kesiapan siswa dalam mengikuti
proses pembelajaran.
c.
Minat
dan perhatian siswa dalam mengikutu pelajaran.
d.
Keaktifan
atau partisipasi siswa selama proses pembelajaran berlangsung.
e.
Peranan
bimbingan dan penyuluhan terhadap siswa yang membutuhkannya.
f.
Komunikasi
antara guru dengan siswa selama dalam proses pembelajaran berlangsung.
g.
Pemberian
dorongan atau motivasi terhadap siswa.
h.
Pemberian
tugas-tugas kepada siswa dalam rangka penerapan teori-teori yang diperoleh
didalam kelas.
i.
Upaya
menghilangkan dampak negatif yang timbul sebagai akibat dari kegiatan-kegiatan
yang dilakukan disekolah.
3.
Evaluasi
terhadap hasil belajar
a.
Evaluasi
mengenai tingkat penguasaan siswa terhadap tujuan-tujuan khusus yang ingin
dicapai.
b.
Evaluasi
mengenai tingkat pencapaian siswa terhadap tujuan-tujuan umum pembelajaran.
D.
Prinsip-Prinsip Evaluasi
Ada beberapa prinsip yang harus diperhatikan guru yang menjadi
faktor pendukung atau penunjang dalam melakukan evaluasi.
1.
Prinsip
berkesinambungan (continuity)
Bahwa evaluasi hasil belajar yang
baik adalah yang dilaksanakan secara terus-menerus (kontinu). Dengan evaluasi
hasil belajar yang dilaksanakan secara teratur, terencana dan terjadwal
memungkinkan guru untuk memperoleh informasi yang dapat memberikan gambaran mengenai
kemajuan dan perkembangan peserta didik dari awal hingga akhir program
pembelajaran.
2.
Prinsip
menyeluruh (comprehensive)
Evaluasi hasil belajar dapat
terlaksana dengan baik apabila evaluasi tersebut dilaksanakan secara utuh dan
menyeluruh, mencakup seluruh aspek tingkah laku siswa, baik aspek berpikir
(kognitif), aspek nilai atau sikap (afekitf), maupun keterampilan (psikomotor).
3.
Prinsip
objektivitas (objktivity)
Suatu evaluasi dikatakan emiliki
objektivitas apabila dalam pelaksanaannya tidak ada faktor subjektif yang
mempengaruhi.
4.
Prinsip
penggunaan kriteria
Penggunaan kriteria yang diperlukan
dalam evaluasi adalah pada saat memasuki tingkat pengukuran, baik pengukuran
dengan menggunakan standar mutlak (patokan) maupun standar relatif.
5.
Prinsip
kegunan
Evaluasi yang dilakukan hendaknya
merupakan sesuatu yang bermanfaat, baik bagi siswa maupun bagi pelaksana.
E.
Manfaat Evaluasi
Dengan diadakannya penilaian, akan memberikan manfaat sebagai
berikut:
1.
Siswa
dapat mengetahui sejauh mana keberhasilan mengikuti pelajaran yang diberikan
guru.
2.
Guru
dapat mengetahui siswa yang sudah memahami dan menguasai pelajaran maupun yang
belum memahami pelajaran.
3.
Guru
dapat mengetahui apakah materi yang diajarkan sudah tepat atau belum.
4.
Guru
akan mengetahui metode yang digunakan sudah tepat atau belum.
5.
Informasi
dari guru mengenai tepat tidaknya kurikulum untuk sekolah merupakan bahan
pertimbangan perencanaan sekolah yang akan datang.
6.
Informasi
dari tahun ke tahun digunakan sebagai pedoman untuk memenuhi standar sekolah.
Pemenuhan standar dilihat dari bagusnya angka yang diperoleh siswa.
F.
Langkah-Langkah Evaluasi
1.
Menyusun rencana evaluasi
Penyusunan rencana evaluasi pada
umumnya mencakup kegiatan Merumuskan tujuan dari kegiatan evaluasi itu sendiri.[4]
a.
Menentukan
aspek-aspek yang akan dievaluasi.
b.
Memilih
dan menentukan teknik yang akan digunakan dalam kegiatan evaluasi.
c.
Menyusun
dan menentukan alat-alat pengukur yang akan dipergunakan dalam kegiatan
evaluasi.
d.
Menentukan
tolok ukur, norma atau kreteria yang akan dipergunakan dalam rangka memberikan
interpretasi terhadap data hasil evaluasi.
e.
Menetapkan
frekuensi dari kegiatan evaluasi itu sendiri, yaitu : kapan dan seberapa
kalikah evaluasi itu akan dilakukan.
2.
Menghimpun Data
Menghimpun data
dalam rangka evaluasi di lapangan pendidikan, pada umumnya dilaksanakan dengan
cara pengukuran, walaupun tidak semua kegiatan evaluasi pendidikan harus
didahului dengan tindakan pengukuran.
3.
Verifikasi Data
Melakukan
verifikasi data artinya memeriksa dan menyaring data yang telah berhasil
dihimpun dalam kegiatan evaluasi, untuk dapat dipastikan apakah data yang telah
berhasil dihimpun itu cukup dapat dipercaya sebagai dasar atau landasan dalam
rangka pengambil kesimpulan.
4.
Analisis Data
Menganalisa
data yang diperoleh dari kegiatan evaluasi mengandung arti melakukan
pengolahan, pemeriksaan, perincian, pemisahan, pengelompokan dan sebagainya,
sehingga data tersebut menjadi bermakna atau dapat memberikan informasi yang
berharga.
5.
Interpretasi Data
Pemberian
interpretasi atau penafsiran terhadap data yang telah dilakukan penganalisaan
itu merupakan statement (pernyataan) tentang hasil penganalisaan data. Disini
evaluator mengemukakan apa makna yang terkandung dalam kumpulan data yang telah
diperoleh dalam kegiatan evaluasi.
6.
Penggunaan Hasil Evaluasi
Dengan
melandaskan diri pada kesimpulan yang telah diperoleh dalam kegiatan evaluasi,
evaluator lebih lanjut melakukan pengambilan keputusan atau merumuskan
kebijaksanaan-kebijaksanaan yang dipandang perlu untuk dilaksanakan.
Dengan
demikian tindakan melakukan evaluasi itu tidak hanya terbatas sampai pada
kesimpulan atau kongklusi saja. Harus diingat bahwa kesimpulan itu barulah
merupakan suatu pendapat sebagai hasil evaluasi dan karena itu masih memerlukan
tindak lanjut.
BAB III
PENUTUP
A.
Kesimpulan
Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa evaluasi pendidikan
adalah kegiatan atau proses penentuan nilai pendidikann sehingga dapat
diketahui mutu atau hasil belajar yang dapat dijadikan sebagai peningkatan kualitas
penbelajaran. evaluasi bukan hanya suatu proses untuk mengklasifikasikan
keberhasilan atau kegagalan dalam belajar, tetapi juga sangat penting untuk
meningkatkan efisiensi dan efektifitas pengajaran.
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto.Suharsimi,1990,Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan,Jakarta:
Bina Aksara
Purwanto.Ngalim,1994,Prinsip-Prinsip Dan Teknik Evaluasi
Pengajaran,Bandung: Remaja Rosdakarya
Sudaryanto,2014, Pengantar Evaluasi Pendidikan, Jakarta:
Lentera Ilmu Cendekia
Sudijono.Anas,1996,Pengantar Evaluasi Pendidikan, Jakarta:
Rajagrafindo Persada
http://www.perkuliahan.com/langkah-langkah-dalam-evaluasi-pendidikan/ diakses pada 20 maret 2016
[1]
Anas Sudijono,Pengantar Evaluasi Pendidikan,(Jakarta: Raja Grafindo
Persada.1996)hlm.1
[2]
M. Ngalim Purwanto, Prinsip-Prinsip Dan Teknik Evaluasi Pengajaran,(Bandung:
Remaja Rosdakarya.1994)hlm.3
[3]
Sudaryono, Pengantar Evaluasi Pendidikan (Jakarta: Lentera Ilmu
Cendekia,2014) hlm.8-9
[4]
http://www.perkuliahan.com/langkah-langkah-dalam-evaluasi-pendidikan/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar