Dusun Giriloyo, Desa wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, yang berada di sebelah selatan kota Yogyakarta. Menurut warga sekitar kata Giriloyo berasal dari kata "giri" yang berarti gunug dan "loyo" yang berarti mati. Karena dusun tersebut dikelilingi oleh bukit-bukit.
Giriloyo terkenal sebagai wisata atau sentra industri batik tulis, wisata air terjun Seribu Batu dan ziarah kemakam Sunan Cirebon.
Industri batik Giriloyo menawarkan berbagai motif batik dengan warna alami ataupun sintetis. Kita juga bisa belajar membatik dengan mengunjungi salah satu sentar industri yang ada, tentunya dengan biaya yan terjangkau.
Selain wisata batik kita juga bisa mengunjungi air terjun Seribu Batu yang tidak kalah menariknya dengan air terjun yang ada di dataran tinggi. Disebut Seribu Batu karena air ini mengalir dari atas bebatuan cadas raksasa yang mengalir menjadi air terjun. Dengan ketinggian sekitar 5 meter.
Kita Juga bisa ziarah kemakam Sunan Cirebon atau yang lebih dikenal sebagai pasareyan Giriloyo, yang merupakan makam dari Pangeran Juminah atau Sultan Agung.
Konon ketika Sultan agung melaksanakan haji dengan Sunan Kalijaga, Sultan Agung mengatakan jika suatu sat nanti meninggal dunia ingin dimakamkan di tanah suci. Sultan Agung menjawab " nanti saya lemparkan batu iini dan tempat jatuhnya batu ini tanahnya suci". setelah itu Sultan Agung mendapatkan batu itu yang berada digiriloyo. Sampai sekarang batu itu masih bisa kita saksikan sisisi utara depan makam.
Ternyata Pangeran Juminah juga ingin dimakamkan disana, kemudian Ia meninggal dan dimakamkan disana. Sultan Agung berinisiatif untuk mencari makam lagi dan kemudian mengambil segenggam tanah yang kemudian dilemparkan keselatan , tepatnya berada di Bukit Merak, Pajimatan Imogiri.
yang merupakan makam Sutan Agung sampai Sultan Hamengkubuwana IX.
Lokasi makam giriloyo dan makam Pajimatan tidak begitu jauh, jika kita berada di makam Giriloyo dan melihat kearah barat daya maka kita akan mendapati Makam Pajimatan.
Dibagian timur pemakaman utara terdpat makam Sunan Cirebon, makam ini terletak dibawah pohon besar yang sudah tua yang diyakini pohon itu dulunya tongkat Sunan Cirebon.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar